Teh untuk kesehatan

Pembuluh darah kita yang paling rawan adalah lapisan paling dalam yang disebut lapisan endotel, dilewati bahan yang berbahaya atau aman tergantung cara kita minum dan makan, sebab saripati yang diminum dan dimakan akan lewat. Jika yang lewat saripati yang berbahaya maka bahayalah yang akan terjadi, jika baik maka amanlah pembuluh darah kita. Sehingga ada ungkapan umur anda sama dengan umur pembuluh darah anda.

Lapisan ini sangat rentan, mudah diganggu antara lain oleh proses aterosklerosis yang berlangsung melalui mekanisme rumit dan komplek.
Telah banyak hasil penelitian mengungkapkan berbagai faktor berperan seperti faktor inflamasi (peradangan), perusakan dinding pembuluh darah (disfungsi endotel), penyusupan dan penimbunan kolesterol jahat (kolesterol LDL), peninggakatan faktor pembekuan (aggregas trombosit) dan banyak lagi yang tidak mungkin dipaparkan hanya dalam beberapa kalimat.

Katekhin yang terdapat dalam Teh hijau maupun Teh hitam ternyata mampu menekan proses aterosklerosis, malahan berperan pula untuk berbagai penyakit lainnya bahkan untuk kanker.


Teh dan Katekhin

Katekhin yang bersifat multifungsi antara lain sebagai anti radang, anti proliferasi (penggandaan) sel, anti agregasi (pengelompokan), menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat), menurunkan kadar Lpa (factor thrombosis), melebarkan (vasodilatasi) pembuluh darah melalui pembentukan Nitrik Oksida.

Obat yang paling dikenal untuk menurunkan kolesterol adalah golongan statin yang mempunyai efek multipel sebagaimana katekhin, dimana efek katekhin pada teh berfungsi sebagaimana obat antilemak.1


Efek Katekhin Terhadap Kolesterol

Penelitian di Belanda menyimpulkan bahwa kebiasaan minum teh dapat mencegah penimbunan kolesterol pada pembuluh darah arteri, terutama pada wanita. Minum Teh satu sampai dua cangkir mampu menekan penimbunan kolesterol hingga 46%, dan jika minum 4 cangkir dapat mencapai 69%. Hal tersebut ditunjang oleh hasil penelitian di Amerika yang menunjukkan serangan jantung berkurang 40% pada orang-orang yang membiasakan minum teh hitam. Penelitian terhadap 1306 laki-laki di RS. Fukuoka, Jepang (1986-1988), menyimpulkan kadar kolesterol berbanding terbalik dengan kebiasaan minum teh hijau, semakin banyak meminum teh hijau akan semakin rendah kadar kolesterolnya.

Konsumsi teh antara 4-9 cangkir menurunkan kadar lemak secara bermakna, Konsumsi teh 10 cangkir atau lebih menunjukan kadar peroksida lipid sama dengan orang yang tidak pernah merokok. Suatu penelitian terhadap 1371 orang Jepang pada tahun 1986 berumur 40 tahun ke atas.2,3,4


Teh Menurunkan Hipertensi

Penelitian terhadap 1507 orang Taiwan, dimana 600 orang terbiasa minum teh lebih dari 1-2 cangkir, kemungkinan timbulnya hipertensi 46% lebih rendah, bila minum 3 cangkir atau lebih 600 cc sampai 65%.


Efek Katekhin Terhadap Diabet

Pengaruh teh hijau meningkatkan kemampuan sensitifas insulin dalam menekan kadar glukosa pada tikus, sehingga pada manusia yang menderita diabetes akan mampu membantu menurunkan kadar glukosa darah.


Anti Tumor

Teh ternyata mempunyai khasiat sebagai anti tumor. Kanker prostate dihambat pada penelitian hewan hidup yang diberi pakan tambahan teh hijau, melalui inhibisi MMP-9 dan VEGF agent Institut Riset Kanker Saitama, Jepang telah menemukan wanita dengan kanker mama yang membiasakan minum teh 5 cangkir sehari mempunyai kemungkinan kambuh sekitar 50% dibandingkan yang hanya minum 1 cangkir atau tidak sama sekali.5

Rupanya katekhin dapat menghambat angiogenesis (pembentukan pembuluh darah baru) yang menjadi salah satu kemampuan dari kanker yang harus diperangi. Dua peneliti Cina mengungkapkan minum teh 2-3 cangkir perhari dalam jangka waktu lama cara baik untuk mencegah kanker. Risiko menderita kanker ovarium pada wanita yang minum teh lebih dari 30 tahun rendah yaitu sekitar 23%, laporan dari penelitian terhadap 254 Cina di Australia, teh hijau mencegah kanker ovarium.6 Demikian pula katekhin dapat menekan peningkatan. ODC berperan dalam proses kanker kandung kemih. Sehingga katekhin yang mampu menghambat peningkatan ODC diperkirakan juga menghambat pertumbuhan kanker kandung kemih.7


Teh dan Anti Alergi

Katekhin mampu menekan ekspresi dari faktor alergi. Alergi digambarkan sebagai peningkatan dari tampilan molekul IgE (immunoglobulin) yang berperan dalam mekanisme alergi. Katekhin mampu menekan afinitas dari IgE reseptor Fcepsilon RI dengan jalan Katekhin berikatan dengan permukaan sel sehingga melindungi permukaan kulit khususnya sel basophil (human basophilic KU812). 8


Infertilitas
Penelitian terbaru sangat mencengangkan ternyata kebiasaan minum teh pada wanita dapat meningkatkan kemungkinan hamil dua kali lipat. Kemungkina tersebut diperkirakan oleh karena kandungan teh mampu mempengaruhi DNA dan kandungan itu pula membantu ovum sang wanita dalam proses fertilisasi.


Teh dan Alzheimer

Penyakit Alzheimer memberi penampilan yang beragam, termasuk penurunan fungsi saraf yang terus berlanjut. Namun pemeriksaan memakai tehnik pencitraan nuklir (MRI) terhadap otak menunjukan adanya pentahapan. Tahap awal yang bersifat dapat diobati dengan menghambat sekresi enzym beta dan gamma. Tahap selanjutnya lebih sulit untuk mencegah atau mengembalikan phosphorilasi tau. Salah satu harapan dengan transplantasi jaringan non saraf pada penderita Parkinson (human umbilical cord blood; Sertoli cells). Salah satu faktor berkaitan dengan kematian sel (apoptosis) yang diperankan oleh faktor inflamasi cytokin (VCAM, ICAM). Salah satu faktor yang mampu menghambat kegiatan proses itu adalah melantonin dan kathehin. Katekhin sebagai penyelamat terhadap serangan radikal bebas mempunyai harapan mencegah penyakit Alzheimer. Berarti dalam fase awal katekhin akan menghambat proses degenerasi saraf.9


Minum Teh Secara Baik, Benar, akan Menyehatkan

Katekhin yang terkandung dalam teh bersifat antioksidan, sehingga sebagaimana antioksidan yang ada dalam buah maupun sayur akan cepat berubah atau bereaksi. Sehingga dalam waktu singkat efeknya akan berkurang atau hilang. Oleh karena itu seduhlah teh dengan air yang sudah matang. Artinya tidak saat mendidih, biarkan dulu sampai hangat (80-70 derajat celsius), dan bila diseduhkan setelah 3-5 menit kita langsung meminumnya. Jadi minum teh harus segera, atau istilah populer Instant.


Kesimpulan

Katekhin yang terkandung dalam teh hijau maupun teh hitam mempunyai manfaat untuk kesehatan, sehingga minum teh secara baik, benar dan teratur setiap hari akan menjaga tubuh kita terhindar dari berbagai penyakit.

Biasakankanlah minum teh, setiap hari dan jadilah anggota Penggemar dan Pencinta TEH INDONESIA dengan syarat yang mudah, yaitu minum teh.
(Prof. Dr. dr. Dede Kusmana, SpJP).